Banyak filsuf telah merenungkan masalah pemenuhan pribadi dan menurut mereka, tujuan utama setiap manusia adalah untuk mencapai kebahagiaan. Konsepsi ini menyiratkan bahwa pemenuhan pribadi adalah keinginan utama setiap individu. Rasanya penuh dan mandiri dan ingin terus menghadapi semua tantangan yang datang.

Seorang individu yang ulung menemukan makna dalam hidupnya dan menghargai segala yang telah ia pelajari selama itu. Penting untuk dicatat bahwa untuk mengalami perasaan ini, perlu untuk menemukan keharmonisan antara kehidupan profesional dan kehidupan pribadi karena kedua aspek itu mendasar dalam kehidupan seseorang.
Realisasi adalah elemen gigih sepanjang hidup, menyebabkannya berubah dan berkembang.
Namun, dalam kasus-kasus tertentu mungkin terjadi bahwa subjek merasa secara profesional ketika harapan profesionalnya terpenuhi, namun, ia mungkin tidak puas dengan kehidupan pribadinya. Pengembangan pribadi tidak boleh dianggap sebagai titik kedatangan, karena seperti kehidupan, itu adalah proses evolusi pribadi yang tidak ada habisnya. Kehidupan menghadirkan tahap-tahap di mana subjek mungkin memiliki tingkat kepuasan pribadi yang sangat tinggi, sementara ada keadaan lain di mana ia mungkin merasa sedikit berhasil. Tetapi mengapa ini terjadi? Nah, karena perspektif kehidupan cenderung berubah, situasi terus berkembang seiring orang dewasa dan berubah pikiran.
Pemenuhan pribadi sangat penting bagi manusia karena itu adalah kekuatan internal yang hadir pada setiap orang dan inilah yang memotivasi dia untuk menemukan makna dalam keberadaannya.